Assalamualaiku Wr. Wb.
Pengunjung yang HEBAT mari kita renungkan peristiwa berikut, insyaAllah sangat membantu.
Seekor burung terkapar di pelataran jalan dengan kondisi tubuh yang parah. Sehingga tidak dapat terbang dan berjalan. Hanya dapat berdoa agar ada teman atau orang yang menolongnya.
Seekor burung penolong mendatanginya dan membawakan makanan kepada burung yang terkapar di jalan tersebut dengan ikhlas, semangat dan tentunya kasih sayang yang HEBAT kepada temannya tersebut.
Ketika burung penolong ingin memberi makan kepadanya, tak lama kemudian burung yang terkapar terkulai pergi menghadap Allah. Burung penolong pun sangat terpukul dan berusaha mengangkatnya, dengan berteriak histeris "Bismillah, Allahuakabar."
Sang burung penolong akhirnya menyadari bahwa temannya yang dicintainya telah mati. Ia kemudian “menangis” di hadapan temannya yang telah terkapar dan menghadap Allah sambil berucap ,"Inalilahi wainnailailaihirojiun. Bahagialah menghadap Allah
Sambil berdiri di samping tubuh temannya yang telah mengahadap Allah, sang burung penolong pun kemudian “berteriak” dengan suara yang sangat mengharukan, "Maafkan temanmu ini karena tidak bisa datang tepat waktu untuk membantumu, Maafkanlah aku Allah dan berikanlah tempat terbaik bagi temanku HEBATku ini.
Akhirnya sang burung penolong menyadari bahwa teman yang disayanginya telah meninggalkannya dan tak akan bisa hidup kembali bersamanya. Ia berdiri disamping tubuh temannya dengan tegar dan selalu berdoa kepada Allah untuk temannya, "Ya Allah ampunilah temanku ini dan tempatkan di sisi terbaikMu. Amien."
Semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar